Caption
Ilustrasi Narkoba.|Foto: BNN
Subtitle
“Narkoba ini harus menjadi perhatian dan disikapi bersama karena akan merusak generasi muda dimasa depan”
SUKABUMI – Bupati Sukabumi H Marwan Hamami menyatakan penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu kejahatan luar biasa.
Oleh karena itu, Pemerintah harus bersinergi untuk mengambil langkah langkah strategis dalam melawan dan memerangi narkoba.
Hal tersebut disampaikan Bupati saat melaunching lomba Desa dan Kelurahan Bersih Narkoba (Desa Bersinar) se Kabupaten Sukabumi Tahun 2024, di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, Rabu (3/7/2024).
Bupati berharap, dengan lomba desa Bersinar dapat memberikan penguatan terhadap upaya melakukan pencegahan secara dini dan edukasi masyarakat terhadap bahaya narkoba.
Menurut Bupati, lomba Desa dan Kelurahan Bersinar merupakan salah satu upaya untuk menggiatkan langkah pencegahan penyalahgunaan narkotika dan obat obatan terlarang.
“Lomba Desa dan Kelurahan Bebas Narkoba merupakan upaya pencegahan dan penanganan terhadap penyalahgunaan narkoba ditingkat desa yang dikelola secara mandiri oleh pemerintah desa bersama masyarakat desa,” katanya dikutip dari halaan resminya, Kamis (4/7/2024).
Program tersebut, masih kata Bupati, sejalan dengan prioritas pembangunan nasional terkait pembangunan yang dimulai dari desa.
Maka, untuk mencapai keberhasilan pembangunan itu diperlukan desa yang kondusif, diantaranya lingkungan bebas narkoba.
“Narkoba ini harus menjadi perhatian dan disikapi bersama karena akan merusak generasi muda dimasa depan,” ujarnya.
Bupati menyampaikan rasa bangga kepada desa dan kelurahan yang mengikuti lomba Bersinar, antusias ini sebagai bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Sukabumi terhadap generasi Indonesia Emas.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sukabumi, Sudirman menjelaskan lomba Bersinar ini bagian dari peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2024.
Lomba tersebut dibuka dengan seluas luasnya bagi ratusan desa yang ada di Kabupaten Sukabumi.
“Kami telah mengajak semua desa yang ada di Kabupaten Sukabumi termasuk kelurahan maupun Kecamatan untuk menggemakan program ini kepada masyarakat dalam menekan peredaran narkotika,” terangnya.
Sudirman menyebut, penyalahgunaan narkotika ini terjadi di kalangan remaja. Untuk itu, ia mengajak segenap pihak untuk memerangi narkotika untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Mari kita gerakan semangat perang melawan narkoba menuju Indonesia Bersinar,” tandasnya. ***
Red: Atis