Swadaya Masyarakat Kampung Bolang Parungkuda, Benahi Jalan dilingkup PJKA.

Sukabumi Transmetro.id – Warga Masyarakat Kp. Bolang, RT001/001, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, secara swadaya benahi jalan dekat Stasiun Parungkuda, dimana hal itu merupakan inisiatif berikut rasa peduli warga terhadap bahaya jalan bagi pengendara.

Pantauan transmetro.id dilokasi, terlihat semangat antusias warga saling bahu-membahu benahi jalan meski area tersebut sebagian milik Perusahaan Jalan Kereta Api (PJKA).

Menurut keterangan dari Ketua RT setempat, Andi Tobing, ia menuturkan bahwa benar apa yang dilakukan warganya itu hasil dari swadaya tanpa campur tangan anggaran Pemerintah.

” Ini hasil dari iuran warga, ada sebagian yang bukan alokasi tanah PJKA, tetapi mereka memberikan sumbangsih nya untuk jalan ini,” ujarnya, Rabu (05/11/25).

Baca Juga  3 Pelaku TPPO Ditangkap Polisi, Korban di Berlakukan Tidak Layak Di Luar Negeri

Andi menyebut, berdasarkan Info dari Pemerintah Desa, warga masyarakat dilingkup PJKA itu tidak ada anggaran untuk infrastruktur.

” Kalau warga masyarakat PJKA katanya gak dapat kucuran dana, sedangkan warga masyarakat PJKA ini kan semua juga bayar pajak.” ucapnya.

Andi menambahkan, dari PJKA bareng-bareng kita rapihkan lingkungan gitu, cuman tidak ada anggarannya.

” Inisiatif aja jadinya warga masyarakat lingkungan yang ada disini mandiri,” katanya.

Hasil daripada proses yang memakan waktu, lanjut Andi, akhirnya bisa terlaksana pembangunan ini, dimana masing-masing warga patungan untuk beli bahan materialnya untuk membenahi lingkungan.

” Kami sempat mempertanyakan sama pihak desa, katanya karena tanah PJKA tidak ada anggaran untuk wilayah PJKA. Sedangkan di RT02 dan RT 01 tidak semua nya masuk ke tanah PJKA, tanah nya gitu, tanah pribadi, milik pribadi,” imbuhnya.

Baca Juga  Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Kasus Kades Korupsi Jadi Contoh Pentingnya Pengawalan Berjenjang.

” Kami berharap, setidaknya Pak Kades bisa melihat ke sini gitu, ke warga yang gotong royong gitu.” pungkasnya.

Laporan:Linda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *