Duh!! Pelajar di Bogor Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Akibat Depresi

Foto Ilustrasi 

Duh!! Pelajar di Bogor Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Akibat Depresi

Bogor Barat, transmetro.id, Kamis, 06 April 2023,

BOGOR,-Seorang pelajar berinisial FRA (16) diduga mengalami depresi dan ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar rumahnya di Perumahan Bogor Raya FBX 1 No 33 Rt 04/12, Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor Jawa Barat.

FRA ditemukan tewas pada Rabu 5 April pagi tadi atau sekitar pukul 07.30 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Bogor Barat Ipda Imam Bakhtiar mengatakan, bahwa FRA ditemukan tewas gantung diri dengan leher terikat ikat pinggang. FRA menggantungkan dirinya di tralis jendela kamarnya.

“Iya benar kejadiannya tadi pagi. Korban gantung diri di dalam kamarnya,” kata Kanit Reskrim Polsek Bogor Barat Ipda Imam Bakhtiar saat dikonfirmasi Rabu 5 April. dilansir nkripost.co

Baca Juga  Bupati" Mampu Promosikan Daerah Dan Tingkatkan Nilai Tambah Ekonomi" Di Hari Nelayan Ujunggenteng

Imam menerangkan, FRA ditemukan pertama kali oleh asisten rumah tangganya.

Saat itu, asisten rumah tangga dari FRA merasa curiga bahwa FRA tidak terlihat sejak hari sebelumnya usai masuk ke dalam kamar.

“Korban mengintip dari kaca depan rumah kamar dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di teralis jendela kamar korban. Lalu pembantu lari keluar rumah untuk meminta bantuan tetangga sekitar,” jelasnya.

Menurut keterangan dari ibu FRA, anaknya tidak ada riwayat sakit sama sekali.

“Menurut keterangan Ibu Korban bahwa korban tidak ada riwayat sakit apa apa dan selama ini ibu korban tidak melihat adanya kelainan atau stres dan juga tidak mempunyai masalah,” tegas Imam.

Baca Juga  AIPBR Serahkan Piagam Penghargaan Kepada Komandan Inf. Muhammad Guntur

FRA pun langsung dimakamkan disekitaran kediamannya.

“Selanjutnya pihak keluarga korban tidak bersedia dilakukan otopsi dan selanjutnya pihak keluarga korban membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi dan korban dikebumikan oleh pihak keluarga dan warga masyarakat sekitar lokasi rumah korban,” tandasnya.

Asykur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *