Tol Baru Sepanjang 45 KM di Jawa Barat segera Dibangun, Inilah 3 Wilayah Penting yang akan Terhubung 

Caption : illustrasi

Tol Baru Sepanjang 45 KM di Jawa Barat segera Dibangun, Inilah 3 Wilayah Penting yang akan Terhubung

JABAR.-Provinsi Jawa Barat berencana memulai pembangunan jalan tol baru yang akan menghubungkan tiga wilayah sekaligus.

Ketiga wilayah yang akan terhubung dengan pembangunan tol baru tersebut yaitu Sukabumi, Cianjur, dan Kabupaten Bandung Barat, pada tahun 2025 mendatang.

Rencana pembangunan jalam tol ini bertujuan untuk meningkatkan kemudahan akses antar daerah sekaligus memacu pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut.

Sebelum memulai konstruksi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mengadakan konsultasi publik sebagai bagian dari persiapan proyek ini.

Proyek tol ini akan terbagi dalam dua seksi, yaitu seksi Sukabumi-Ciranjang dan Ciranjang-Padalarang, dengan panjang masing-masing antara 20 hingga 25 kilometer.

Baca Juga  Sidang Paripurna DPRD Kab.Sukabumi Ke-9 Th.2025, "Membahas 2 Raperda,"

Secara keseluruhan, panjang total jalan tol ini diperkirakan mencapai 45 kilometer, dengan estimasi waktu pengerjaan selama empat tahun dan target penyelesaian pada tahun 2029.

Pembangunan tol ini akan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) yang melibatkan berbagai pihak.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur, Tedi Artiawan, menjelaskan bahwa proyek ini melibatkan pemerintah pusat, provinsi, serta beberapa kabupaten dan kota yang akan dilalui oleh jalan tol, termasuk Kabupaten Cianjur.

Keberadaan jalan tol ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan yang sering terjadi di jalur tersebut, seperti yang dikutif di ayobandung.com, terutama pada saat volume kendaraan meningkat.

Menurut Tedi, perkembangan jumlah penduduk yang pesat serta peningkatan signifikan dalam volume kendaraan di Cianjur menjadikan pembangunan infrastruktur jalan yang memadai sebagai kebutuhan mendesak.

Baca Juga  Stabilisasikan Harga Pemkab Sukabumi Gelar Operasi Pasar Murah

Jalan tol ini juga diharapkan mampu memperlancar distribusi ekonomi antara wilayah Cianjur, Bandung, Jakarta, dan daerah lainnya.

Sebagai bagian dari persiapan, Pemerintah Kabupaten Cianjur berharap agar proses groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan jalan tol ini bisa segera terlaksana.

Langkah awal tersebut dinilai sangat penting untuk mempercepat proses pembangunan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat setempat.

Selain mengatasi permasalahan kemacetan, pembangunan tol ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi perbaikan infrastruktur transportasi di Jawa Barat secara keseluruhan.

Jalan tol yang menghubungkan Sukabumi, Cianjur, dan Kabupaten Bandung Barat ini juga dianggap vital dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Di sisi lain, Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur PUPR terus berupaya memperluas penerapan skema KPBU dalam berbagai proyek infrastruktur di Indonesia.

Baca Juga  Wabup Minta Semua Berperan Aktif Menyukseskan Program P2WKSS di Sukamekar Sukaraja

Pada tahun 2025, diperkirakan akan ada 34 proyek infrastruktur yang dibiayai melalui skema KPBU, termasuk proyek pembangunan tol Ciranjang-Padalarang.

Selain itu, Kementerian PUPR juga berencana melaksanakan beberapa proyek jalan tol lainnya yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Secara total, panjang jalan tol yang akan dibangun melalui skema KPBU pada tahun 2025 diperkirakan mencapai 384,1 kilometer dengan total nilai investasi mencapai Rp124,02 triliun.

Pembangunan infrastruktur jalan tol di wilayah Jawa Barat merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas transportasi di seluruh Indonesia.(AB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *